10 Program Komunitas Peduli Lingkungan dengan Kertas Bekas

18/10/2025 | Artikel

 

Kertas merupakan salah satu limbah yang paling banyak dihasilkan setiap hari — baik dari rumah, sekolah, maupun kantor. Padahal, kertas bekas masih memiliki nilai guna tinggi jika dikelola dengan cara yang benar. Melalui kreativitas dan semangat gotong royong, berbagai komunitas peduli lingkungan kini mulai mengubah kertas bekas menjadi sumber kegiatan positif dan bermanfaat. Berikut ini adalah 10 program komunitas peduli lingkungan yang bisa dilakukan dengan kertas bekas.


1. Program Pengumpulan Kertas Bekas (Paper Drive)

Komunitas dapat mengadakan kegiatan rutin mengumpulkan kertas bekas dari rumah, sekolah, dan perkantoran. Kertas-kertas ini kemudian dijual ke bank sampah atau pabrik daur ulang, dan hasilnya bisa digunakan untuk mendukung kegiatan sosial, seperti penanaman pohon atau donasi buku.


2. Workshop Daur Ulang Kertas

Program edukatif ini mengajarkan masyarakat cara mengubah kertas bekas menjadi kertas baru secara sederhana. Peserta belajar proses penghancuran, pencetakan, dan pengeringan kertas — sekaligus memahami pentingnya daur ulang dalam menjaga kelestarian lingkungan.


3. Pelatihan Produk Kreatif dari Kertas Bekas

Komunitas bisa mengadakan pelatihan membuat produk handmade seperti kartu ucapan, bingkai foto, tas kertas, atau dekorasi. Kegiatan ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga membuka peluang ekonomi kreatif bagi masyarakat.


4. Program “Satu Kelas Satu Kotak Kertas Bekas”

Di lingkungan sekolah, komunitas bisa menggagas program setiap kelas wajib memiliki kotak pengumpulan kertas bekas. Siswa diajak memilah kertas yang masih bisa digunakan dan yang akan didaur ulang, sehingga tercipta kebiasaan ramah lingkungan sejak dini.


5. Pembuatan Buku Catatan Daur Ulang

Kertas bekas yang masih bersih di satu sisi dapat dijilid ulang menjadi buku catatan daur ulang. Komunitas bisa membagikan hasilnya ke sekolah, panti asuhan, atau masyarakat yang membutuhkan. Ini contoh nyata aksi sosial dan peduli lingkungan dalam satu kegiatan.


6. Program “Kertas Tukar Pohon”

Salah satu program paling menarik adalah menukarkan kertas bekas dengan bibit tanaman. Setiap kilogram kertas bekas yang dikumpulkan bisa ditukar dengan satu bibit pohon. Program ini tidak hanya mengurangi limbah, tetapi juga mendorong gerakan penghijauan.


7. Kampanye Digital #BijakGunakanKertas

Komunitas bisa menggelar kampanye online di media sosial untuk mengedukasi masyarakat agar menggunakan kertas secara bijak. Konten edukatif seperti tips hemat kertas, manfaat daur ulang, dan kisah inspiratif bisa meningkatkan kesadaran publik.


8. Kolaborasi dengan Bank Sampah atau UMKM

Komunitas peduli lingkungan dapat bekerja sama dengan bank sampah, UMKM, atau pelaku kreatif lokal untuk mengelola kertas bekas menjadi produk bernilai jual. Kolaborasi ini memperkuat ekonomi sirkular dan memperluas dampak sosial.


9. Program Sekolah Hijau Berbasis Kertas Bekas

Bersama pihak sekolah, komunitas bisa membantu merancang program sekolah hijau yang mengintegrasikan pengelolaan kertas bekas ke dalam kegiatan belajar. Misalnya, membuat proyek sains, kerajinan, atau lomba inovasi daur ulang.


10. Pameran dan Bazaar Produk Daur Ulang

Untuk meningkatkan apresiasi masyarakat, komunitas bisa mengadakan pameran atau bazaar khusus produk daur ulang dari kertas bekas. Acara ini juga menjadi ajang promosi bagi pelaku usaha kreatif yang berfokus pada produk ramah lingkungan.